Kekufuran seorang Nabi masuk sebagai iradah kauniyyah apa tidak?

Transkrip Dauroh HSI Abdullah Roy Tentang Wasiat Perpisahan Rasulullah ﷺ
Sikap Meremehkan Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
Sosok Manusia Yang Paling Mulia

Tanya jawab Ramadhan tentang Kekufuran seorang Nabi masuk sebagai iradah kauniyyah apa tidak ini dijawab oleh Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A. Hafidzahullah.

Kekufuran seorang Nabi masuk sebagai iradah kauniyyah apa tidak?

52:15 Dari Reza di Jaarta:

Assalamu’alaikum Ustadz.. Saya Reza di Jakarta, semoga Pak Ustadz selalu diberikan kesehatan selalu. Saya ingin bertanya ustadz mengenai iradah kauniyyah, jadi mengenai iradah kauniyyah -kebetulan kemarin saya mengikuti ujian di HSI- yang ingin saya tanyakan, kan kemarin ada pertanyaan mengenai apakah seorang Nabi yang kafir itu masuk sebagai iradah kauniyyah apa tidak. Kemudian saya menjawab “iya” dan ternyata salah. Saya mohon penjelasannya ustadz. Mungkin pemahaman saya yang belum sampai. Jazakallahu khairan ustadz.

Dijawab oleh Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A Hafidzahullah

Tentang kekufuran seorang Nabi ini bukan termasuk kauniyyah dan bukan pula termasuk syar’iyyah. Kalau dilihat dari iradah kauniyyah, maka tidak terjadi. Allah tidak menghendaki secara kauniyyah kekufuran seorang Nabi. Mereka adalah afdhalunnas, terjaga dari kekufuran bahkan dosa-dosa besar.

Moderator: Pak Reza tadi salah menyebutkan ya. Bukan Nabi yang kafir, tapi kekufuran seorang Nabi.

Ini bukan termasuk iradah kauniyyah karena memang tidak terjadi. Dan dia bukan iradah syar’iyyah juga. Karena yang Allah cintai adalah keimanan Nabi. Adapun kekufuran Nabi ini bukan iradah syar’iyyah bagi Allah. Allah Subhanahu wa Ta’ala menghendaki ketaatan, menghendaki keimanan, keimanan manusia, ketaatan kepadaNya.

Kekufuran seorang Nabi ini bukan termasuk iradah kauniyyah dan juga bukan termasuk iradah syar’iyyah.

Moderato: Jadi sesuai bapak tadi menjawab apakah termasuk iradah kauniyyah atau tidak, beliau menjawab iya dan kemudian salah. Karena kenyataannya tidak ada Nabi yang kufur.

Ustadz: Kenyataannya tidak ada. Berarti dia bukan iradah kauniyyah. Dan secara syar’iyyah Allah tidak menghendaki kekurufan para Nabi.

Video Kekufuran seorang Nabi masuk sebagai iradah kauniyyah apa tidak?

File: 20200424 Ustadz Abdullah Roy – Halaqah Ramadhaniyah – Episode 1.mp3
Video: https://www.facebook.com/hsi.abdullahroy/videos/579034459635154

Komentar

WORDPRESS: 0
DISQUS: