Buku Anak Islami Bergambar: Berdoa Yuk Beramal Dan Berpahala

Buku Anak Islami Bergambar: Berdoa Yuk Beramal Dan Berpahala

Resensi buku kali ini adalah tentang Buku Anak Islami Bergambar. Yaitu buku yang berjudul Berdoa Yuk Beramal Dan Berpahala yang tentunya lengkap disertai dengan ayat dan hadits-hadits shahih.

Data Buku Anak Islami Bergambar: Berdoa Yuk Beramal Dan Berpahala

Judul Buku: Berdoa Yuk Beramal Dan Berpahala
Penerbit:  Pustaka Imam Syafi’i Jakarta
Penyusun: Tim Penyusun Buku Anak Pustaka Imam Syafii
Ukuran Buku: 19x21cm Tebal 64 Halaman Jenis Kertas Kualitas Art Paper Full Color
Pemesanan: silahkan hubungi kontak admin.

Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan segenap hambaNya untuk memperbanyak doa dan memohon apapun kepadaNya. Semakin sering seorang hamba berdoa dan memohon kepada Rabbnya, hal itu menunjukkan betapa si hamba itu sangat butuh pertolongan Allah dan lemahnya makhluk di hadapan Allah Jalla wa ’Ala.

Orang yang senantiasa banyak berdoa hakikatnya ia sedang memperbanyak beribadah kepada Rabbnya dan si hamba tahu bahwa Rabbnya adalah Allah Ta’ala yang Maha Mengabulkan doa.

Mungkin timbul pertanyaan mengapa kita harus berdoa? Bukankah Allah sudah mencukupkan seluruh kebutuhan kita? Pertanyaan-pertanyaan itu tentu harus dijawab oleh Ayah dan ibu sebagai guru bagi anak anaknya di rumah.

Ketahuilah bahwa berdzikir dan berdoa memiliki keistimewaan yang sangat luas. Seandainya dia jarkan kepada anak-anak, ini akan menjadi wasilah edukasi bagi anak-anak muslim di dalam pemantapan nilai-nilai tauhid, sehingga ia mengenal siapa tuhannya.

Berdoa juga dapat menjadi wahana didalam membangun dan membentuk karakter pribadi muslim yang kuat, handal, optimis serta pantang menyerah. Berdoa dan memohon kebaikan kepada Allah saja, memohon atau meminta tidak sebatas kebutuhan hajat yang besar saja, bahkan sampai yang dianggap remeh temeh sekalipun. Sebagaimana dikatakan oleh Ummul Mukminin Aisyah Radhiyallahu ‘Anha:

سَلُوا اللَّهَ كُلَّ شَيءٍ حَتَّى الشِّسعَ

“Mintalah kepada Allah bahkan meminta tali sendal sekalipun.” (HR.Al-Baihaqi dalam Syu’abul iman)

Ibnu Rajab Rahimahullah berkata di dalam kitab Jamiu’l Ulum walhikam, Beliau berkata: “Dahulu para salaf meminta kepada Allah dalam shalatnya semua kebutuhannya sampai-sampai garam untuk adonannya dan tali kekang untuk kambingnya”

Kaum Muslimin Rahimakumullah,

Mengajarkan tata cara berdoa kepada anak-anak sedini mungkin menjadi satu keharusan bagi keluarga muslim. Karena itu dapat menjadi pupuk didalam menanamkan tauhid hingga mengakar di dalam kalbunya. Keluarga yang tidak mengajarkan bagaimana berdoa dan tidak berdoa di dalam rumahnya, sungguh rumah itu akan menjadi gersang jauh dari kebaikan. Sungguh sangat memprihatinkan banyak keluarga muslim yang kurang memperhatikan pentingnya doa-doa untuk anak-anak, mengajarinya terutama doa-doa harian. Mereka tidak membekali anak-anaknya dengan buku-buku doa yang baik dan doa-doa yang shahih dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Hal tersebut bisa jadi karena kurangnya buku-buku doa yang shahih untuk anak-anak, atau kurangnya ghirah dan minat keluarga muslim di dalam membimbing putra-putrinya bagaimana berdoa atau berdzikir ketika melakukan aktivitas sehari-hari, wallahu a’lam..

Banyak hal yang ringan-ringan dan bernilai pahala tetapi kadang luput dari semangat kita di dalam mengamalkannya. Terkadang keluarga muslim lebih mengutamakan pengajaran ilmu-ilmu duniawi, sementara bab adab dan ilmu agama sangat jauh sekali. Kalaupun ada, itu pun sangat minim. Padahal bekal ilmu agama lah yang akan membelanya di kehidupannya kela.

Untuk sedikit menjawab kebutuhan itu, Pustaka Imam Syafi’i menghadirkan satu buku yang diberi judul: Berdoa Yuk – Beramal dan Berpahala. Buku ini disusun oleh Tim Penyusun Buku Anak Pustaka Imam Syafi’i dan disarikan dari Kitab-Kitab atau buku-buku yang telah beredar di masyarakat seperti Ensiklopedi Adab Islam karya Syaikh Abdul Aziz bin Fathi As-Sayid Nada, Doa dan Wirid karya Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qodir Jawas dan Panduan Amal Sehari Semalam yang ditulis oleh Al-Ustadz Abu Ihsan Al-Maidani Hafizhahumullahu Ta’ala.

Buku ini memiliki keistimewaan tidak hanya dari sisi materi yang disajikan, namun kualitas kertas Art paper yang full color juga gambar aktivitasnya akan menarik minat membaca anak-anak. Disetiap penyajian doa harian di buku ini, anak-anak juga akan diajak untuk membiasakan diri berdoa atau berdzikir sesuai aktivitas yang dilakukannya.

Dzikir atau doa-doa yang disajikan dalam buku ini, insyaAllah sangat mudah untuk dihapalkan dan dipraktekan oleh anak-anak, karena doa dan dzikir ini melekat dengan aktivitas mereka.

Agama Islam penuh dengan tuntunan, tidak ada satu aktivitas amalan melainkan disitu ada tuntunannya serta adab-adab tentunya. Dan sungguh Allah Ta’ala memberikan keutamaan serta kebaikan kepada hamba yang melakukannya sebagai satu tanda kasih sayangNya.

Diawali dengan bangun dari tidur, seorang anak muslim yang baik akan berdoa ketika dia bangun dari tidurnya. Ativitas ini semua pasti melakukannya, namun bagaimana aktivitas bangun dipagi hari bernilai pahala di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala?

Rangkaian aktivitas ini setelah bangun tidur, seorang anak muslim tentu akan beranjak dari pembaringannya, segera pergi ke kamar mandi, berwudhu, berpakaian, untuk selanjutnya keluar rumah berjalan dengan tenang menuju masjid.

Langkah kaki ketika masuk toilet, tentu berbeda dengan langkah kaki ketika kita memasuki masjid. Adab-adab ini disertai pula dengan dzikir-dzikir yang disyariatkan menjadi satu dimensi pengajaran untuk anak-anak. Bagaimana seorang anak muslim mampu mengaplikasikan sesuatu yang bernilai pahala dengan amalan yang ringan, sudah barang tentu akan sangat mudah dilakukan jika dibiasakan sambil memohon kepada Allah untuk dimudahkan didalam mengamalkannya.

Ada hal yang sangat menarik di dalam buku ini. Bisa jadi satu koreksi dari doa sebelum dan sesudah makan yang sering kita dengar selama ini. Inilah doa sebelum dan sesudah makan yang diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada umatnya. Meskipun doa sebelum dan sesudah makan itu memiliki makna yang baik, akan tetapi mengikuti Rasulullah tentu lebih utama dari apapun karena apapun yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentu lebih baik dan pasti baik pula akibatnya.

Demikian juga doa ketika berbuka puasa, di buku ini diajarkan pula doa berbuka puasa yang shahih dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Peran orang tua, ayah ibu sangat penting di dalam menanamkan adab disamping doa dzikir harian. Seperti ketika seorang anak diberikan hadiah atau kebaikan oleh orang lain, seorang anak muslim yang baik akan mengucapkan terima kasih disertai ucapan doa, semoga Allah membalas dengan yang lebih baik. Perilaku dan akhlak seperti ini tentu harus ditanamkan sedini mungkin.

Mengasah rasa empati dengan melihat penderitaan saudara yang sedang sakit atau terkena musibah menjadi hal yang jarang tampak didalam perilaku keluarga. Padahal menjenguk orang yang sakit atau yang terkena musibah memiliki keutamaan yang besar dalam syariat Islam. Dan hal ini akan menumbuhkan rasa cinta terhadap sesama, memperkuat ukhuwwah imaniyah dan banyak lagi keutamaan lainnya. Mendoakan kesembuhan kepada yang sakit, menghiburnya atau menyenangkan hatinya dengan apa yang diajarkan Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam

Jika dirunut ada 27 doa harian yang bisa dilakukan oleh anak-anak, dan insyaAllah akan mudah dihapalkan karena ini melekat dengan aktifitasnya sehari-hari. Tinggal membiasakan diri dan orang tua mengarahkannya.

Disamping 27 doa harian dibuku ini juga diselipkan sebagai hadiahnya poster kumpulan Asma’ul husna. Buku ini insyaAllah dapat pula menjadi tambahan bapak ibu atau para guru di dalam menanamkan adab, doa dzikir kepada anak-anak.

Dan semoga Allah Ta’ala memberi kemudahan kepada para orang tua, para guru di dalam mengajarkan adab-adab Islam dan dzikir-dzikir yang masyru’. Amiin Yaa Rabbal ‘Aamin.

Demikian sekilas resensi buku seri buku anak-anak dari buku berjudul: Berdoa Yuk – Beramal Dan Berpahala.

Komentar

WORDPRESS: 0
DISQUS: