Ustadz Abu Haidar As-Sundawy | Mukhtasar Ma’arijul Qabul

Gunakan Ctrl + F untuk mencari kata
Klik kata tersebut untuk menuju pada video YouTube

bahwa tidak ada yang terjadi di alam jagat raya ini kecuali apa yang Allah kehendaki Allahu Azza waalla infirad dalam hal iradah infirad itu as satu-satunya yang berkehendak hanyalah Allah Azza kan Isam ilmah di TV dan radio Radi 100.1 FM radi majengka 93.1m radio Bandung 104.3ebar cahaya [Musik] Sun Insyaallah kami akan hadirkan ke layar K Anda [Musik] P jazakumullahuir bagi anda para pemirsa Roja TV yang danat lagi kami hadirkan untuk Anda program acara kajian iniah secara langsung Roja TV saluran tilawah al-quran dan kajian Islam asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh alhamdulillah wasalatu wasalamu ala rasulillah wa ala alihi wasohbihi wawala saudaraku seiman dan seakidah sahabat troja di mana pun anda berada Masih bersama dengan kami di saluran tilawah al-qur’an dan kajian Islam dan di kesempatan sore hari ini kembali kami akan hadirkan sebuah kajian ilmiah dari pembahasan kitab mukhtasar maararijul Qabul tentu saja bersama Ustaz Abu Haidar assundawi hafidahullahu taala dan di kesempatan kali ini kita akan Pancar luaskan dari masjid pptq alhumairo di Kabupaten Kuningan Jawa Barat saudaraku seiman dan seakidah kami ajak anda untuk menyimak kajian ini dan juga berpartisipasi dalam sesi tanya jawab Anda dapat mengirimkan pertanyaan melalui pesan Whatsapp di nomor 0819896 543 atau melalui lain telepon di nomor 0218236543 Baiklah untuk selanjutnya kita akan sambungkan anda dengan kajian bersama Ustaz Abu Haidar asundawi hafidahullahu Taala kepada ustaztafadol Maskur Bismillahirrahmanirrahim asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh alhamdulillah la hadallah wa asadu Alla ilahaillallah wahdahu la syarikalah iqraran bihi wa tauhidan wa Ashadu anna muhammadan abduhu wa rasuluh shallallahu alaihi wa ala alihi wa ashabih wasallama tasliman mazida wa baad hadirin jemaah masjid alhair di pondok pesantren putri humair Kuningan Jawa Barat juga para pendengar radio Tarbiyah sunah Bandung radio Roja di beberapa kota dan beberapa radio lain yang ikut gabung pemirsa raja TV Niaga TV Rabbani TV dan beberapa TV lain dan para netizen di mana saja anda berada kembali kita berjumpa pada kajian rutin pembahasan kitab mukhtasar maararijul Q qabul yang biasanya setiap Jumat sore diadakan di masjid al-ukhuwah Bandung untuk sekarang karena ada kegiatan Safari dakwah ke daerah Timur daerah Cirebon Indramayu Kuningan dan Majalengka dan sekarang kita ke giliran di daerah Kuningan maka kajian Jumat sore ini diadakan di kuning tepatnya di pondok pesantren putri alhair Kuningan Jawa Barat Kita Sedang membahas Rukun Iman kelima yaitu iman kepada hari akhir poin terakhir yang sudah kita Terangkan di Jumat yang lalu adalah iman kepada ada adanya hari kebangkitan salah satu poin yang dalam iman kepada hari akhir adalah iman kepada adanya hari kebangkitan kita terus setelah membahas adanya hari kebangkitan lalu manusia dikumpulkan di sebuah tempat tempat mereka berkumpul disebut mahsyar dan dikumpul ya manusia di padang mahsyar wajib kita imani karena itu diterangkan baik oleh Allah dalam al-qur’an ataupun oleh Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam dalam banyak hadis yang sahih di antara ayat yang menjelaskan hal ini adalah pertama Surah Maryam ayat 85 dan 86 Allah berfirman Yauma nahsyurul muttaqina ilar Rahmani wafda waasuquul mujrimina Ila jahannama Wirda pada hari itu hari kiamat kami kumpulkan orang-orang yang bertakwa ilar Rahman menuju kepada Allah terus wafda makna wafda kata Ibnu Abbas Radiallahu radhiallahu anhuma rukbana dalam keadaan berkendaraan wuul mujrimin jahanama Wirda dan kami Giring orang-orang durhaka menuju jahanam dalam keadaan Wirda Wirda itu kehausan yang amat sangat rombongan orang yang kehausan dengan amat sangat kalau wafda rombongan orang-orang yang datang menuju Allah dengan berkendaraan ayat ini menjadi dalil tentang akan dikumpulkannya manusia kedua surah alisra 97 Allah berfirmanum [Musik] kami kumpulkan mereka mereka yang dimaksud orang durhaka kami kumpulkan mereka pada hari kiamat dengan berdiri di atas wajahnya Mere di hari kiamat di padang mahsyar tidak lagi berdiri di atas kedua kaki tapi di atas wajahnya berjalannya dengan wajah di dunia sehebat-hebat ahli akrabat enggak ada yang bisa berjalan dengan wajah dengan tangan mungkin ada tapi dengan wajah tidak ada di akhirat orang kafir begitu kehinaan bagi mereka terus umyan wa bukman wamma dalam keadaan buta tuli dan juga bisu enggak bisa lihat tidak bisa bicara tidak bisa mendengar mawahum jahanam tempat mereka kelak di neraka jahanam setiap kali apinya itu mengecil kami tambah lagi nyalanya ini ayat yang kedua dan ayat-ayat lain yang menjelaskan manusia akan dikumpulkan kan di akhirat nanti itu amat sangat banyak dalam hadis yang sahih riwayat Bukhari dan Muslim Dari Abu Hurairah radhiallahu Anhu berkata Rasul Sallallahu Alaihi Wasallam yuhsyarun Nas ala ta thqo ribin rohibin manusia akan dikumpulkan di atas tiga jalan dalam keadaan ragibin rahibin ada yang berharap Berharap selamat berharap bahagia ada yang takut ketika menjelaskan hadis ini berkata alkattabi rahimahullah kata beliau hadal hasru yakunu qabla qiam saah pengumpulan manusia yang diceritakan dalam hadis ini terjadi sebelum kiamat manusia digiring dikumpulkan dalam keadaan hidup sampai ke negeri Syam salah satunya ini adalah ketika terjadinya munculnya api menjelang hari kiamat belum terjadi kiamat mereka dikumpulkan ke negeri Syam Adapun pengumpulan dibangkitkan mereka dari kubur kemudian dikumpulkan di padang mahsyar tidak dalam bentuk seperti ini tidak dalam bentuk berkendaraan nanti diterangkan dalam dalam lanjutan hadis iniirinir nanti mereka digiring itu ada yang naik dua orang naik satu unta tiga orang naik satu unta orang naik satu unta dan 10 orang na naik unta satu unta ditumpangi oleh beberapa orang Adapun di akhirat keadaannya itu tidak seperti itu di akhirat disebutkanan mereka itu dalam keadaan huffat dalam keadaan gural dalam keadaan telanjang tidak dalam keadaan urat urat itu telanjang tanpa sehelai kain pun dalam keadaan tidak berkhitan dalam keadaan tidak berkaos kaki bersendal ataupun bersepatu nah kondisi di akhirat itu begitu adapun yang diceritakan dalam hadis ini Bah manusia akan dikumpulkan dalam keadaan harap-harap cemas berkendaraan ada yang tiga orang di dia menaiki satu unta bahkan ada yang 10 orang tapi Sebagian ulama seperti penyusun kitab ini Ali Al ee Ali Al hasyami ini menyatakan ini dalil tentang akan dikumpulkan orang di padang mahsyar nanti di dalam sahih Bukhari dan Muslim dari Aisyah radhiallahu anha Rasul alaihiatu wasalam bersabda tuharun huatan [Musik] Anan kalian semua nanti akan dikumpulkan dalam keadaan hufat hufat itu tidak bersendal tidak berkaos kaki tidak bersepatu ah dalam keadaan telanjang bulat dan dan ghural ghural itu tidak berkhitan di di Indonesia di dunia kita semua sudah berkhitan berbaju bersendal di akhirat kembali seperti bayi lalu berkata Aisyah radhiallahu anha Ya Rasulullah arriijalu Wisa yanduru ba’duhum Ila ba’d wahai Rasulullah kalau begitu laki perempuan saling lihat aurat yang lain kebayang apa kata nabi alaihiatu wasalam alamru asadu Min aahumahumik urusan yang harus mereka hadapi saat itu kengerian ketakutan ketegangan dan yang sejenisnya itu menyebabkan mereka enggak ambil peduli lagi tidak tertarik tidak minat untuk melihat aurat yang lain atau aurat dirinya enggak karena menghadapi situasi yang menakutkan menegangkan sesuatu yang sangat membuat mereka panik enggak peduli lagi terhadap hal tersebut jangankan di akhirat atuh ya di dunia saja di dunia nih orang malam-malam tidur di kamarnya di rumahnya Karena gerak apalagi di Kuningan di Cirebon panas ya tidak memakai pakaian kecuali pakaian dalam saja tiba-tiba ada kebakaran asap mengupul tebal kemudian api menyala besar kita bangun lalu karena takut karena panik langsung lari keluar sambil teriak-teriak api api kebakaran lalu memanggil orang-orang keluar enggak sadar bahwa dirinya enggak pakai-pakai kan mungkin ini terjadi amat sangat mungkin karena panik baru api loh api Dunia Belum kesamar hanya lihat saja dan merasakan panasnya melihat kepulan asap hitamnya tapi dia sudah panik enggak sadar terhadap keadaan dirinya setelah orang-orang berdatangan menyiram dengan air padam baru sadar uduh saya enggak pakai apa-apa kan gitu Itu di dunia ya apalagi di akhirat jauh lebih dahsyat lagi daripada itu nah lalu Beliau membacakan likimriin minhum yaumaidin yni setiap orang dari manusia di hari itu memiliki Urusan yang sangat menyibukkan kengeriannya ketegangannya ketakutannya men menybabkan orang-orang tidak peduli lagi terhadap keadaan dirinya atau keadaan orang lain enggak perlu khawatir ada rasa malu malu itu sudah terhapus tertutup oleh rasa tegang takut yang teralami di hari kiamat nanti hadis ini pun berbicara tentang adanya hari dikumpulkannya manusia dalam tiga keadaan tak berpakaian tak bersandal bersepatu juga tidak berkhitan dalam masih sahih Bukhari dan Sahih Muslim dari qatadah dari Anas bin Malik radhiallahu an Anna rajulan Q ada seorang sahabat laki-laki bertanya bertanya tentang ayat tadi bahwa orang kafir Dik kumpulkan dengan berdiri berjalan di atas wajahnya kebayang menderitanya orang itu jungkir balik kepala di bawah kaki di atas berjalan dengan wajahnya orang ini bertanya ya nabi Allah Kaifa yuhsyarul kafir ala wajhi wahai Rasulullah Bagaimana bisa orang kafir dikumpulkan dalam keadaan berdirinya di atas wajahnya berjalan dengan wajahnya kebayang ini W hancur wajahnya ya pasti rusak tuh wajahnya apa kata nabi alaihiatu wasalam alaisalladzi amsyahu alar rijlini Fid Dunya qodiron ala ayumsiahu ala wajhi yaumalqiamah Bukankah Allah yang telah membuat mereka bisa berjalan di atas kedua kaki ketika di dunia ya Bukankah dia mampu membuat mereka berjalan dengan wajahnya pada hari kiamat kita bisa berjalan di dunia dengan kedua kaki itu Allah yang membuat kita bisa berjalan bagi Allah mudah membuat orang bisa berjalan dengan AP pun dengan kepalanya dengan wajahnya dengan apanya pun Allah mudah jadi yang membuat orang kafir di hari berdiri berjalan di atas Wajahnya Allah Allah mampu gampang bagi Allah yang lebih sulit saja daripada itu mudah menciptakan mereka yang Tya tidak ada mudah menciptakan yang lebih besar lebih kompleks lebih rumit seperti langit dan bumi mudah bagi Allah aanttum asadq ama Apakah kalian yang lebih sulit penciptaannya ataukah langit lebih sulit Mana lebih sulit menciptakan langit dan bumi itu pun mudah bagi Allah apalagi menciptakan manusia yang jauh lebih kecil apalagi membuat manusia berjalan di atas wajahnya jadi kata Rasul alaihiatu wasalamun Bukankah Allah yang telah membuat manusia bisa berjalan dengan di atas kedua kikinya di dunia dia pun pasti mampu membuat manusia berjalan di atas wajahnya pada hari kiamat dijawab bala wa iizzatibina I mampu demi kegagahan Rabb kami inilah yang dimaksud dengan ayat yang terdapat dalam surah al-isra tadi waahsuruhum yaumalqiamati ala wujuhihim umyan wukman waumman mawahum jahanam kata Allah kami kumpulkan manusia orang-orang kafir pada hari kiamat dengan berdiri di atas wajah bahkan berjalan dengan wajahnya dalam keadaan buta tuli dan bisu dan tempat menetnap mereka adalah di neraka jahanam hadis-hadis yang barusan plus ayat-ayat yang tadi menjadi dalil yang qat’i tentang adanya hari pengumpulan adanya pengumpulan makhluk di sebuah tempat yang disebut mahsyar dalam kondisi yang berbeda-beda di dalam ayat lain Allah menyebut secara eksplisit secara jelas tegas bahwa Allah mengumpulkan mereka dikumpulkannya dalam kondisi yang mengenaskan khususnya bagi orang-orang yang durhaka sebagaimana firman Allah dalam surah an-nisa ayat 87 Allah berfirman Allahu laahaillahuajakum kata Allah Allahlah yang tidak ada sembahan yang hak selain dia dia pasti mengumpulkan kalian pada hari kiamat yang tak ada keraguan sedikit pun tentang hari tersebut dan ketika dikumpulkan seluruh kesalahan mereka itu ditampakkanak ada lagi disembunyikan orang-orang semua tahu aib kita kesalahan kita maka hari tersebut disebut juga dengan sebutan hari tagabun ada surah atagabun hari ditampakkannya semua kesalahan manusia Allah berfirman dalam surah atagabun ayat yang ke9 yaajmaukumumil jamika pada hari kiamat nanti Allah akan Kum di hari dikumpulkannya manusia dan it itulah hariun ketika menerangkan ayat ini Ali alhakami rahimahullahu taala menyatakan Muif kitab ini i ayatintir pengumpulan ini dikumpulkannya makhluk ini mencakup seluruh makhluk yang ada di alam langit atau di bumi maka yang dikumpulkanlah para ruh para malaikat dan semua makhluk makhluk-makhluk yang lain binatang Iya binatang juga dihidupkan lagi dan dikumpulkan lagi Cuma bedanya nanti setelah urusan dengan binatang itu beres binatang mah dikembalikan Jadi tanah kunu turoba jadilah kalian tanah terlihat oleh orang kafir orang kafir juga berharap dia juga dikembalikan menjadi tanah agar tidak dihisab diproses lebih lanjut sampai ke neraka Allah menyatakan Wul kafir ya laitani kuntu Tura berkatalah orang kafir setelah melihat Oh binatang-binatang dikembalikan Jadi tanah udah beres urusan mereka berkata yaitani celaka ak Kun Seandainya aku pun jadi tanah seperti mereka cuma sayangnya mereka Ma Tidak terus diproses dihisab sampai berakhir mengalami azab yang super Dahsyat di neraka dalam surah almutifin ayat 4 sampai ayat 6 Allah berfirman alun ikaahum kata Allah mereka itu tidaklah menyangka tidak meyakini bahwa mereka itu akan dibangkitkan orang kafir enggak percaya mereka akan hidup lagi nanti akan dibangkitkan lagi liuminim di hari yang sangat Agung Kapan hari itu dan bagaimana hari itu yaam di hari ketika semua manusia itu berdiri di hadapan Allahu Azza waalla saking takutnya saking tegangnya sampai jantungnya itu berpindah dari tempatnya mau ngegajlok keluar tuh tapi kemudian nyangkot di sini nih ditenggorokan keluar enggak bisa kembali ke tempatnya enggak bisa tertahan di sini saking apa super takutnya mereka sebagaimana firman Allah dalam al-qur’an Surah Ghafir ayat 18 wazirhum yaumal azifah Idil qulubu ladail hanajir kadimin berikan mereka peringatan tentang hari azifah hari yang sudah dekat maksudnya kiamat di hari itu setiap hati maksudnya jantungnya itu tertahan di kerongkongannya makna tertahan di kelongkongan adalah falqulubu zailatun amakiniha Wal Absun Min Haikal Yaum ha Hati eh jantung jantung mereka itu copot dari tempatnya mata pandangan mereka terbelalak karena kengerian yang luar biasa Dahsyat di hari itu berkata qatadah waajir Mini ah kata qatadah jantung-jantung mereka itu menetap diam di tenggorokan saking Takutnya tidak bisa k luar dan tidak bisa kembali ke tempatnya kadimin makna kadimin sakitin mereka diam seorang pun tak ada yang bicara tanpa izin Allahu Azza Wa Jalla termasuk para malaikat enggak bisa enggak bicara iya tanpa izin Allah malaikat takut Takut saking takutnya malaikat Sekarang aja malaikat sampai pingsan l ketika Allah berfirman kepada malaikat pemikul arasy tentang apa yang akan terjadi esok tuh itu seluruh malaikat gemetar Takut kenapa Takut perintah Allah itu tentang besok terjadi kiamat sampai mereka itu ee tersungkur menimbulkan bunyi muruh seperti suara rantai besi yang menimpa batu yang sangat keras lalu mereka pingsan para malaikat tuh saking takutnya Lalu setelah mereka siuman masih ada rasa takut Lalu Allah Hilangkan rasa [Musik] takuttaelah Allah menghilangkan rasa takut dari hati para malaikat itu mereka berkata apa yang Allah katakan tadi dijawab kebenaran malaikat takut ya takut nanti hari kiamat berjajar berbaris tak ada satuun yang berani bicara tanpa izin Allah Allah berfirman dalam Alquran surah Annaba 38 [Musik] pada hari itu berdirilah roh maksudnya Malaikat Jibril dan para malaikat yang lain secara berbaris tak ada yang bicara satuun dari mereka kecuali orang yang Allah izinkan dan ketika bicara diicara itu benar tidak apa tidak bisa dan tidak berani berdusta berbohong berkata Ibnu jurij makna dari ayat ini bin makna dari kazimin bakin tadi dikatakan orang-orang kafir itu kazimin makna kazimin mereka menangis berkata albaghawi makrubin mumtaliina khaufan waaza makna kadimin itu dipenuhi dengan kesulitan kesedihan penderitaan karena dipenuhi dengan rasa takut dan tegang yang luar biasa dan kondisi waktu berlangsungnya kejadian seperti itu di hari kiamat lamanya itu sehari berbanding dengan 50.000 tahun di dunia sehari di akhirat 50.000 tahun di dunia Allah menyatakan Fi yaumin KAA miqdaruhu khamsina alfaanah itu terjadi di suatu hari di hari kiamat yang lamanya sehari hari kiamat tersebut itu sebanding dengan lamanya 50.000 tahun di dunia bayangkan kita aja seumur gini ada yang 40 50 60 70 lamanya itu waduh luar biasanya baru puluhan tahun belum 1000 ini 50.000 tahun sehari ini semua orang saat itu sibuk dengan urusan masingmasing enggak peduli ke orang terdekat suami enggak perulu ke istriistri enggak peduli ke suami orang tua enggak peduli ke anak-anak enggak perlu ke orang tuanya pokoknya cuek kepada yang lain sibuk dengan urusan s- makna ayat inialibu qbii wahuaui As Asil ahwal maknanya seseorang tidak lagi bertanya kepada kerabatnya kalau di sini kita jangankan kerabat orang biasa kenalan biasa Tetangga ada di pinggir menyapa damang katunya jam berapa datang ini mah kerabat dekat ada dig gigiran terlihat dalam seburuk-buruk keadaan cuek enggak nanya Semuanya sibuk terhadap diri sendiri berkata Ibnu Abbas radhiallahu anhuma ketika menerangkan ayat ini yafu ba’uhum ba’araahum tmafiru ba’duhum ba’ mereka itu saling mengenal satu sama lain tapi Setelah itu mereka cuek terhadap yang lain setelah itu sebagaimana Allah menerangkan dalam al-quran surah almukminun ayat 1001 Fa nufikho Fur Fala anabaahum yaidin W yasaalun ketika sangkakala ditiup ini sangkakala kedua sangakala pertama menghancurkan alam jagat raya sangkakala yang kedua membangkitkan lagi semua makhluk yang pernah hidup di alam dunia terus mati Terus nanti dibangkitkan lagi ketika sangka kala kedua ditiup Fala ansaba bainum tidak lagi hubungan nasab watasaalun tidak lagi saling bertanya di hari itu jadi walaupun adiknya kakaknya nya suami atau istrinya orang tuanya anaknya cuek seolah-olah itu orang lain tidak lagi saling menyapa padahal itu mereka sudah terpisah dengan kematian umpamanya tidak eh kumaha setelah kiamat damang Henteu tidak sebercuek Fala ansaba bainahum yaumidinasaalun inilah hari ketika terputus semua nasab dan cuek satu orang kepada orang lain tidak lagi saling menyapa saling bertanya karena likullimriin minhum yaumaidin S Semua orang itu punya urusan sendiri-sendiri yang menakutkan menegangkan gitu lebih B fokus untuk keselamatan atau urusan diri daripada memberi perhatian kepada orang lain walaupun orang terdekatnya suami istri cuek orang tua dengan anak saat itu juga tidak saling menyapa seolah-olah tidak saling mengenal satu sama lain maka saat itu seluruh mulut tertutup manusia terbawel terfasih ketika di dunia yang selalu berbicara baik baik ataupun buruk saat itu diam tak dengar ada tak ada suara yang terdengar tak ada orang atau makhluk yang berbicara tanpa izin Allah Allah berfirman dalam surah Hud 105 Yaum Yati La tukim nafsun illa ketika hari itu datang tak ada satu jiwa pun yang berani berbicara kecuali dengan izin Allah ayat yang tadi Annaba 38 malaikat pun gak berani bicara tanpa izin Allah dalam Surah Thaha 108 Allah berfirman Dan saat itu seluruh suara merendah dan tak lagi kamu tak ada lagi yang kamu dengar dari suara kecuali hamsa Apa itu hamsa bukan nama orang berkata Ibnu Abbas alhamas asautul kfi Hamas itu suara yang sangat sangat sangat samar tahriquus Syafa Min ghairi mantiq bibirnya bergerak tapi tidak ada suara yang keluar lebih rendah daripada berbisik kalau berbisik kata orang kuningan mangaharewos ada suara ada suara desis ini mah tidak ada Jadi itulah yang terjadi pada hari kiamat ketika manusia itu dikumpulkan di padang mahsyar keburukan dalam arti keburukan itu penderitaan yang dialami oleh manusia di padang mahsyar nanti begitu Mer merata semua orang menunjukkan ekspresi yang cemberut Allah berfirmananu ketika menjelaskan orang mukmin karakter orang mukmin di dunia mereka itu baik peduli perhatian ikhlas Allah menjelaskan bahwa mereka berkata [Musik] inumuk kami memberi kepada kalian Beri makan itu itu hanyaajillah demi bisa meraih wajah Allah kami tidak menghendakiasan AT ucapan terima kasih dengan kebaikan kami ini tulus Kenapa Karena Mereka takut terhadap hari kiamat Mereka takut terhadap suatu hari yang di hari itu keburukannya begitu merata terus mereka berkata in kami takut kepada Allah di hari yang seluruh wajah-wajah saat itu cembrut dalam jangka waktu yang lama cemerutnya itu lama bayangkan kalau seseorang menghadapi perkara keadaan yang sangat menakutkan mengerikan menegangkan enggak ada yang ceria enggak ada ekspresi yang ramah yang sumring semua semuanya pasti baud pasti cemberut pasti menunjukkan ekspresi yang tidak menyenangkan dan itu dalam jangka waktu yang lama makna abusanadidan thwilus syiddah Wal bala jadi lama kengeriannya musibahnya penderitaannya hal yang tidak menyenangkannya itu tidak sebentar-sebentar selama Mereka berdiri ngumpul di sana dalam jangka waktu yang lama selama itu cembrut terus matahari super dekat satu atau 2 mil sekarang jarak kita dengan matahari katanya jutaan kilm kalau musim panas Oh apalagi di Cirebon di Bandung agak Mending itu panasnya konon bisa lebih dari jakartaanya makanya saya enggak mau tinggal di Cirebon di Jakarta juga kapok apalagi di daerah di negara-negara yang mengalami musim panas apalagi di Timur Tengah atau di Eropa Amerika di Asia Timur kalau bulan Juli Agustus September puncaknya musim panas ruh Nah itu jutaan kilometer ini satu atau 2 mil matahari panasnya enggak ketulungan semua orang berkeringat keringatnya berbeda-beda ada ada yang semata kaki sebetis selutut ada juga yang sampai setelinga jadi keadaan orang di alam mahsyar berbeda tergantung amal sehingga di dalam hadis yang diterima yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam musnadnya diterima dari Miqdad radhiallahu an dia mendengar Rasul Sallallahu Alaihi wasam [Musik] bersabda kata nabi alaihiatu wasalam Apabila terjadi kiamat matahari dekat dari manusia sejarak satu atau 2 mil lalu disebutkan matahari membuat mereka itu berkeringat fayakununriim mereka berkeringat banyak sedikitnya keringat sangat tergantung dari kadar amalnya faminhum Ma yaakudu Ila rukbatihi waminhum yaakhudu Ila haqwihi waminhum yuljimuhu iljama di antara mereka ada yang keringatnya merendam dia sampai ke lututnya ada yang sampai kedua pinggangnya ada juga yang sampai ke telinganya Nah di sini riwayat juga diriwayatkan juga oleh Imam oleh imam at-tirmidzi imam muslim dengan sanad yang sahih bahkan ada juga keringatnya itu yang sampai 70 Hasta satu Hasta itu Jarak antara ujung jari sampai ke sikut satu sikut ginilah kalau tulang hasta dalam ilmu Biologi kan pergelangan sampai sikut satu Hasta ini satu sikut kata Rasul Sallallahu Alaihi Wasallam ya’riquunas yaumal Qiyamah Hatta yadhab Hatta yadhaba arquhum fil ardhi sabinaoa wjimuhum Hatta yablug adzanahum manusia pada hari kiamat berkeringat sampai keringatnya itu sedalam 70 Hasta satu Hasta hampir 122 meter 70 Hasta itu lebih dari 30 M hampir 35 m dan ada juga yang sampai ke telinga-telinga mereka lihat betapa mengenaskannya kondisi manusia di alam mahsyar karena dosa adapun orang-orang yang Saleh yang takwa mereka diselamatkan mereka diberi naungan dibawah naungan Arsy Allah sehingga tidak menderita seperti umumnya orang tadi karena amal yang mereka lakukan di dunia istimewa tuh salah satu hadis yang menjelaskan itu sahih riwayat Imam Bukhari sabatun sab’atun yudiluhumullahu fiilli Yauma la Dilla illa dilluh ada Tujuh golongan manusia yang akan memperh naungan dari Allah di hari yang tidak ada naungan lain kecuali dengan Allah ada tujuh tuh ada imam yang adil ada pemuda yang menghabiskan masa mudanya untuk ibadah ada pemuda yang hatinya selalu terkait ke masjid termasuk dua orang yang saling mencintai karena Allah berpisah berjumpa dengan ee mereka karena Allah ada orang yang berzikir sendirian sampai fafad a sampai apa Meleleh air matanya tak saking tak takutnya kepada Allah itu orang-orang yang diistimewakan oleh Allah mereka istimewa di dunia karena amalnya yang istimewa Allah istimewakan juga mereka di hari kiamat nanti Nah jangan abaikan perilaku sosial yang baik kepada sesama manusia saling mencintai sesama Mukmin saling menasihati saling mengunjungi saling long akan membuat orang itu diistimewakan oleh Allah pada hari kiamat nanti termasuk diberikan naungan Rasul Sallallahu Alaihi Wasallam pernah menyatakan bahwa Allah berfirman ainal mutahabbuna Fiya mana orang-orang yang Dahulu ketika diunia saling mencintai karena aku alyauma udilluhum fiilli di hari ini aku akan naungi mereka pada hari ketika enggak ada naungan lain di hari itu selain naungan aku ini pentingnya saling mencintai karena Allah ya karena iman tadi di khotbah sudah sedikit sebah sedikit Enggak banganya karena cuma setengah jam hadis yang diriwayat oleh Imam Ibnu Majah Imam Ahmad juga meriwayatkan nya dengan lafaz yang ini ada beberapa hadis lafaznya berbeda satu sama lain saling menguatkan salah satunya adalahifati minas Arsi yaumalqiamah dalam riwayat lain manabir Min Nur akan ditegakkan disiapkan beberapa buah kursi dalam tin beberapa buah mimbar yang bercahaya di sekeliling arasy pada hari kiamat alaihaumun di atas kursi atau mimbar itu ada satu kaum wujuhuhum Nurun kalqamari lailatal Badr walibasuhum Nurun wajah mereka itu sumringya cerah bercahaya ibarat bulan pada malam purnama pakaian mereka juga bercahaya wuhada mereka bukan para nabi bukan para syuhada nabiuna wasuhada wasihun tapi para syuhada para para nabi para suada dan orang-orang Saleh merasa giibtah kabita tergiur teriming-iming ingin seperti mereka ada tuh manusia yang diistimewakan di hari kiamat para sahabat bertanya Man Haula ya rasulullahfum Lana Siapa mereka itu wahai rasulah Terangkan sifat-sifat mereka kepada kami karena para sahabat juga kabita teriming-iming tergiur ingin kayak gitu ingin tahu tuh kenapa mereka sampai seperti itu dijawab oleh Nabi alaihiatu wasalam lihat jawaban semua penyebab orang tadi dapat kursi Istimewa Itu karena aksi sosial kemuliaan akhlak ketika bergaul ketika berinteraksi dengan sesamanya beliau menyatakan humul mutahabuna fillah Wal mutajalisuna fillah Wal mutanasihuna fillah Wal mutazawiruna fillah Wal mutanasiruna fillah mereka orang yang suka melakukan kan lima lima aksi sosial kepedulian sosial pertama mereka orang-orang yang saling mencintai karena Allah Kedua mereka orang-orang yang mutajalisun bergaul juga Karena Allah saling menasihati karena Allah itu yang ketiganya keempat saling mengunjungi karena Allah dan yang kelima saling menolong karena Allah lihat lima-limanya itu cara berinteraksi dengan sesamanya interaksinya bagus akhlaknya Mulia peduli perhatian kepada sesama itu istimewa orang rata-rata egois orang rata-rata enggak peduli Enggak perhatian kalau ada orang yang perhatian seperti itu luar biasa istimewa Allah istimewakan pada hari kiamat jadi ada kondisi di hari kiamat yang menderita dengan jenis penderitaan yang beragam tadi berkeringat kepanasan ada yang berjalan berdiri berjalan di atas dengan dengan wajahnya itu kan mengerikan ada yang bahagia ada yang merasakan kenyamanan Tergantung apa amat sangat tergantung amal yang mereka lakukan ketika di dunia ingat di dunia kita menanam panennya di akhirat menanam amal baik akan memanin akibat yang baik di akhirat menanam amal buruk akan memanin akibat buruk di akhirat sehingga orang kuningan menyatakan Melak cabe mual jadi Bonteng Melak Bonteng mual jadi cabe Melak hade mual jadi goreng Melak goreng moal jadi cabe ini khusus untuk orang Jawa Barat Punten yang menyimak di rja atau radio lain yang tidak paham bahasa Sunda tapi sudah saya terjemahkan barusan malelak hade maal jadi goreng malal goreng malak goreng malal jadi hade maknanya menanam kebaikan tidak akan memanin keburukan menanam keburukan tidak akan memanen kebaikan cabe ya cabe Bonteng tuh apa ketimun menanam ketimun enggak akan jadi cabai menanam cabai enggak akan jadi ketimun gitu menanam keburukan tidak akan pernah memanin kebaikan dan menanam kebaikan tidak akan pernah menghasilkan keburukan apa yang kita tanam sekarang kita panen di akhirat nanti kalau yang tidak yang kita tanam kebaikan Berbahagialah tak akan dapat keburukan di akhirat tapi kalau yang kita tanam di dunia adalah keburukan Maka segeralah tobat sebelum berbuah dengan buah keburukan yang tidak bisa dibatalkan di akhirat nanti ya inilah kondisi manusia pada hari kiamat keadaannya sangat tergantung dari amal yang mereka lakukan di dunia wajib kita percayai semua keterangan itu karena datang dari al-qur’an dan hadis-hadis yang sahih dan percaya kepada kondisi alam mahsyar seperti yang diterangkan termasuk bagian dari iman kita kepada hari akhir Lalu setelah dikumpulkan apa yang terjadi yang terjadi setelah itu semua manusia ber jumpa dengan Allah tah ada dialog Iya apa hanya orang mukmin saja berjumpa dan tanya jawab dengan Allah enggak orang kafir orang musyrik orang durhaka juga berjumpa langsung berbicara dengan Allah subhanahu wa taala apa semua orang ya yang pernah hidup berapa triliun enggak tahu lama dong kalau kita yang menghisabnya lama ini Allah Allah itu sariul hisab Allah Maha maha cepat hisabnya nah ketika berjumpa ada orang yang berbahagia dengan perjumpaan dengan Allah ada juga orang yang menderita ketika berjumpa dengan Allah dan itu telah terasa oleh masing-masing orang ketika sakarat Ketika seseorang mau mati orang itu sudah merasakan apakah kelak bisa bila berjumpa dengan Allah itu bahagia atau sengsara Adapun orang mukmin dia berbahagia ketika sakarat muncul rasa cinta ingin segera berjumpa dengan Allah Allah pun mencintai perjumpaan dengan dia orang kafir orang durhaka sebaliknya berkata Rasul alaihiatu wasalam Man ahabba liqa Allah ahabballahu liqaah waman kariha liqa Allah karihallahu liqoah Siapa orang yang mencintai perjumpaan dengan Allah Allah juga mencintai pertemuan dengan dia siapa orang yang benci berjumpa dengan Allah Allah pun Allah pun benci berjumpa dengan dia Apa yang dimaksud bertemu dengan Allah di sini rata-rata Kebanyakan orang memahami berjumpa dengan Allah itu mati ya itu juga yang terbersit dalam pikiran Aisyah ketika mendengarkan hadis ini sampai Beliau berkata Ya Rasulullah akariatul maut warul maut wahai Rasulullah Apakah membenci pertemuan dengan Allah itu membenci kematian Padahal kita semua benci kematian enggak ada di antara kita yang senang kepada kematian sesengsara-sengsara Apun orang di dunia miskin menderita sakit-sakitan gitu dihina orang coba tawari mati mau mati enggak masih masih betah hidup itu orang yang miskin orang yang sengsara apalagi orang yang [Musik] senang wahai rasulah Apakah benci berjumpa dengan Allah artinya benci kematian semua kita benci kematian apa kata nabi S wasallamal Amr Oh makna ucapan tadi tidaklah seperti yang kau duga wahai Aisyah tapi maknanya sungguh seorang mukmin apabila dia berada di akhir masa kehidupannya menjelang kepindahannya ke akhirat dia diberikan kabar gembira dengan keridaan Allah dan ampunannya diberi kabar gembira tentang surga ayat itu innalladina qolu rabbunallah tastaqamu tatanazalu alaihimul malaikah Alla takhau wala tahzanu wa absyiru Bil jannatillati kuntum tuadun sesungguhnya orang-orang yang berkata Rabb Kami adalah Allah kemudian mereka Istiqamah di atas hal itu Malaikat akan turun kapan turunnya salah satunya ketika momen sakaratul maut orang mau mati dua perasaan ini HAM dan hazan khauf dan hazan khauf itu takut hazan itu sedih takut terhadap masa datangnya gimana kehidup dia setelah mati di alam kubur alam kubur kan kebayang mengerikan ya gelap ya ada malaikat Munkar Nakir yang sekali bertanya disertai dengan bentakan wujud fisiknya mengerikan Suma yajiuhu malakan aswadan azroqon syadidal intihar hadis yang diterima dari Albar bin azim Setelah orang mati di alam kubur datanglah dua malaikat dua-duanya hitam kebiru-biruan bayangkan syadidal intihar bentakannya Dahsyat sekali jadi semua orang takut juga sedih terhadap apa yang akan ditinggalkan istrinya gimana anaknya gimana hartanya Gimana janganangan saya mati besok beres masaidah is saya disamar orang pokoknya ada sedih terhadap apa yang akan ditinggalkan ah takut terhadap apa yang akan dialami semua orang begitu turun malaikat ke orang yang Istiqamah di atas keimanan tadi membisikan allau W tahzanu kamu jangan takut terhadap masa depanmu Jangan sedih terhadap apa yang kamu tinggalkan wa abir Berbahagialah engkau dengan surga yang telah dijanjikan Allah untukmu tuh bisikan itu menenangkan menentramkan apalagi dalam riwayat lain diperlihatkan tempat tinggalnya di surga kelak melihat semua yang diiming-iming dibisikkan oleh malaikat tadi orang mukmin ini bahagia senang tentang masa depannya orang mukmin ini sangat mencintai perjumpaan dengan Allah karena berjumpa dengan Allah adalah kebahagiaan maka saat itu muncul kecintaan yang sangat besar untuk berjumpa dengan Allah Allah pun mencintai perjumpaan dengannya Adapun orang kafir atau fajir ketika diambang kematiannya sakarat mau berpindah ke alam akhirat toong malaikat wajahnya hitam kemudian ahah ada dialog antara malaikat dengan orang kafir orang durhaka yang akan mati Iya ketika sakaratul maut hanya tidak dilihat aja oleh orang yang masih yang yang masih segar yang ada ngelayat orang yang akan mati enggak terlihat enggak terasakan gitu enggak tersaksikan tapi oleh orang yang akan mati terasa terlihat terdengar kadang mereka dipukuli wajahnya bokongnya dipukuli itu Allah menyatakan walau seandainya engkau melihat ketika para malaikat mewafatkan orangorang kafir mereka memukuli wajah-wajah mereka dan bokong-bokong mereka sambil dibentakan rasakan oleh kamu aab yang membakar ini pada pada waktu apa sakarat dan diberikan berita tentang kemurkaan dan azab Allah Azza wa Jalla kepada orang kafir yang akan mati ini maka melihat bahwa berjumpa kelak dengan Allah adalah penderitaan kesengsaraan pasti diazab pasti disiksa muncul perasaan benci berjumpa dengan Allah maka Allah pun benci berjumpa dengan dia ini yang akan terjadi teralami oleh orang kafir atau orang durhaka saat sakaratul maut jadi berjumpa dengan Allah kelak pada hari kiamatnya Belum tapi rasa suka orang mukmin terhadap perjumpaan ini dan rasa benci orang kafir terhadap pertemuan ini sudah muncul ketika diambang kematiannya ini merupakan sesuatu yang pasti teralam berjumpa dengan Allah adalah sesuatu yang dialami oleh setiap orang baik orang mukmin ataupun orang kafir orang yang Saleh atau orang yang salah orang taat ataupun yang maksiat semuanya akan berjumpa dengan Allah Hanya keadaan dan kondisinya yang berbeda maka wajib bagi kita meyakini adanya hari pertemuan dengan Allah Allah Adakah ayat-ayat yang menerangkan bahwa kita semua akan berjumpa dengan Allah sehingga kita wajib mengimaninya dan meyakininya banyak ayat dan hadis nah di antara ayat tentang pertemuan dengan Allah adalah hari Jumat depan kita bahas sekarang mah sudah habis waktu untuk menerangkan tapi Jemaat depan ke Bandung lagi ya silakan datang orang kuningan ini ke Bandung Kalau enggak sempat monitor terus di TV dan radio Roja Insyaallah kita akan lanjut penjelasan ini di Jumat yang akan datang untuk yang sekarang Cukup sampai di sini dan kita masih punya sisa waktu untuk bertanya jawab biasanya untuk hari Jumat pertanyaan dikhususkan bagi pendengar dan pemirsa radio dan rojah TV kepada Abu luukman di studio radio Roja silengsi dipersilakan untuk memandu tanya jawab dengan pendengar dan pemirsa wasallahu ala Nabina Muhammadin wa ala alihi wa ashabihi wasallam silakan jazakallahu kiron kami sampaikan kepada Al Ustaz Abu Haidar asundawi hafidahullahu taala yang telah membimbing kita di sesi kajian sore di hari Jumat ini dan untuk berikutnya kami undang Anda sahabat troja untuk berpartisipasi dalam sesi tanya jawab Anda dapat mengirimkan pertanyaan melalui pesan Whatsapp di nomor 0819896543 atau melalu lain telepon di nomor 0218236543 baik pertanyaan pertama kita angkat dari pesan Whatsapp dari hamba Allah di Tanggerang Ustaz ingin bertanya ada dua orang tua Ustaz yang memiliki banyak dosa selama hidupnya dan i ditinggal mati oleh anaknya yang belum balh Ustaz pertanyaannya Bagaimanakah hisab untuk orang tua ini di akhirat Ustaz Apakah tidak dihisab atau bagaimana mohon penjelasannya Ustaz Taufik setiap orang ada plus minus dalam segala hal termasuk nasib yang dia alami di dunia serta dampaknya di akhirat ada penderitaan yang luar biasa Dahsyat di dunia tapi berdampak baik di akhirat Seperti apa contohnya semua musibah semua musibah menggugurkan dosa sampai ada duri yang ngoet melukai sedikit kulit kita itu pun menggugurkan dosa menghapus dosa apalagi yang penderita lebih hebat lagi daripada itu salah satunya adalah ditinggal mati oleh anak yang kita cintai anaknya masih kecil mungkin kurang dari setahun atau setahun lebih lagi lucu-lucunya gitu orang kuningan menyebutnya kembang buruan kembang itu bunga Buruan itu halaman seperti ada bunga indah di halaman penyejuk hati membuat kita berbahagia terhibur gitulah itu anak kecil lagi lucu-lucunya mati cayang enggak penderitaan yang dialami oleh orang tuanya Iya kebayang gede sangat super sedih dan itu tidak sia-sia di mata Allah penderitaannya itu Allah bayar di akhirat dengan cara apa salah satunya akan dibebaskan dari api neraka dimasukkan ke dalam surga anaknya itu Menunggu Di Pintu Surga orang tuanya dan akan menuntut orang tuanya masuk ke dalam surga dan ini diterangkan dalam banyak hadis di antaranya nih ini yang satu satu anak saja ya yang dua anak yang tiga anak ada ya Siapa orang yang tinggal mati oleh tiga anaknya maka itu akan menjadi hijab bagi orang tuanya dari api neraka ada yang bertanya bagaimana kalau dua orang ya dua orang juga bagaimana kalau satu orang ya satu orang juga salah satunya hadis hadis ini juga dinukil Syekh alalbani rahimahullah dalam kitab ahkamul janais dengan sanad yang sahih ada Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam sedang berkumpul dengan Pak para sahabat tiba-tiba salah seorang sahabat nongol di balik punggungnya anak kecil anaknya lalu diambil di dipangku di pangkuannya ditatap diusap diciumi seperti sayang bukan seperti memang sayang lalu nabi sallahui wasallam bertanya hal tuibbuh kamu mencintai anakmu dia menjawab Ya Rasulullah ahabbakadzi ahabbakallah wahai Rasulullah Semoga Allah mencintai engkau seperti aku mencintai anakku ini artinya sangat gitu bingit esok hari ketika nabi dan para sahabat ngumpul sahabat ini enggak ada kata beliau mana sahabat yang kemarin bawa anak kata kata para sahabat Ya Rasulullah anak yang engkau lihat kemarin meninggal dan ayahnya sekarang sedang bersedih lalu Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam bangkit lalu pergi mau takziah diikuti oleh para sahabat didapatilah Orang itu Lagi bersedih berduka karena kehilangan anak yang dicintainya lalu Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam menghibur menghiburnya bukan ngelawak lalu tertawa bukan kata beliau ayuhuma ahabbu ilaik mana yang lebih kamu sukai Apakah anak itu panjang umur hidup dan kamu bisa bercengkrama bergurau bermain dengan anakmu sepanjang masa atau anakmu pergi meninggalkanmu duluan dan menunggumu Di Pintu Surga untuk menuntunmu ke dalam surga mana mending hidup panjang terus bercengkerama Sep sepanjang hidup atau menendingmati anaknya duluan tapi nanti menuntun kamu ke dalam surga maka sahabat ini menjawab Ya Rasulullah kalau dia mati meninggalkan aku lebih dahulu menungguku Di Pintu Surga menuntunku ke dalam surga itu lebih aku sukai daripada panjang umur belum tentu salehnya lucunya anak itu waktu kecil dikit aja gede 5 tahun 6 tahun sudah Pika sebelun yangya bersih lucu karena enggak main sekarang sudah hitem ya terus karakternya menyerap karakter kawan-kawan tetangganya sudah bandel sudah bikin jengkel orang tua itu baru 5 tahun Apalagi sudah ABG Apalagi sudah dewasa dan tak terdidik lagi terdidik saja di rumah sekian jam di luar dia menyerap kebiasaan buruk dari lingkungannya Iya enggak jadi dia memilih kalau anaknya mati lebih dahul dalam kondisi Masih Suci menunggunya di pintu surga lalu masuk ke dalam surga itu lebih aku sukai kata Rasul Sallallahu Alaihi Wasallam begitulah anakmu sekarang menunggumu Di Pintu Surga menuntunmu masuk ke dalam surga kelak ini menghibur apa tidak ya menghibur menghilangkan kan minimal mengurasi mengurangi kesedihannya sampai sahabat-sahabat yang mendengar iri itu lalu mereka bertanya ya Rasulullah ah khah Au likullina wahai Rasulullah Apakah ini dia ini berlaku khusus bagi dia atau berlaku bagi kita semua beliau menjawab balikum ini berlaku bagi kalian semua berlaku bagi semua umatnya orang yang ditinggal mati oleh anaknya yang masih kecil walaupun satu orang ini berlaku ya ini Anugerah Nah sekarang bagaimana kalau anak orang tuanya itu durhaka loh UMP Mungkin dia mengabaikan salat Mungkin dia melanggar apa yang dilarang terjerat riba pinjol tuh dikejar-kejar Deb kolektor terus meminjamnya enggak masalah lah yang masal itu ada ribanya meminjam dosa apa tidak Tidak Allah menyatakan ya ayyuhalladzina amanu tadantum bidainin Ila ajal musamma faktubu ya orang-orang yang beriman kalau di kalian mau saling pinjam-meminjam di antara kalian tulis boleh asal jangan ada apa riba Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam suka minjam suka bahkan ketika wafatnya beliau meminjam uang kepada Yahudi dengan borh ee baju perangnya asal dibayar tidak ada riba enggak masalah ini pinjol ini ada ada riba pinjam 3 juta bisa jadi R1 juta loh I enggak bisa jadi rumah hilang di jabel jangan ada yang terlibat pinjol di sini ya kalau kepbet uang pinjam aja ke yayasan kalau ada yasan mana yasan sini jadi UMP orang tua itu durhaka tapi punya anak yang masih kecil meninggal tidak sengaja Wah ini bakal jadi hijab dari apircekekan jangan itu mah nambah dosa gak akan jadi hijabud kan dulu suka membunuh baik ketika ee kecil ya nanti akan dimintai pertanggungjawabannya ini matinya wajar normal tapi orang tuanya durhaka Bagaimana semua Allah akan hisab secara adil ya pokoknya semua penderitaan apapun bentuknya fisik atau psikis kehilangan anak yang dicintai itu psikis badannya Te cecel Te Boncel te barid-barid acan tidak ada yang sak sakit badan tidak luka tidak lebam tapi sedih kesedihannya besar dan besarnya kesedihan dan pendelitaan berbanding lurus dengan besarnya ampunan yang Allah turunkan Allah hisab secara adil kadar penderitaan akibat dari ee apa namanya musibah yang dialaminya Allah akan Hisab dan Allah akan bandingkan dengan kadar dosanya dan semua nanti ditimbang Mana yang lebih banyak Apakah seluruh aspek penghapus dosa bisa menghapus dosa yang terlalu banyak aspek penghapus dosa itu ya Selain istigfar tobat ee infak sodqah seluruh kebaikan salat saum baca Quran zikir ber itu menghapus dosa semuanya yang kadar dosa yang terhapus sangat ditentukan oleh kadar dan kualitas dari ibadahnya salat menghapus dosa Sebesar apa dosa yang terhapus sesuai dengan kadar kualitas dari salatnya lihat keikhlasannya lihat kekhusyukannya lihat berjamaah tidak di awal waktu atau tidak Dan Seterusnya makin khusyuk ikhlas makin sempurna salatnya makin banyak dosa yang terhapus kalau kadar dari kekhusukan salatnya kurang dosa yang terhapus karena salat ini juga kurang terus ada lagi faktor penghapus dosa lain seperti musibah Sebesar apa dosa yang terhapus karena musibah ini sesuai dengan kadar penderitaan yang dialami oleh orang ini juga lihat kesabaran ketabahan orang ini ketika menerima musibah semuanya dikalkulasi nanti ditimbang musibah melahir kebaikan menghapus dosa semua amal ibadah melahirkan kebaikan menghapus dosa dan seterusnya lalu ditimbang dengan dosa faamma manqulat mawazinuhu fahua fitiah wama Man khat mawazinuh faummuhu hawiyah ya jadi semuanya akan dihitung dikalkulasikan dihisab secara adil oleh Allah antara kebaikan dengan dosa-dosa yang dialami yang dilakukan wallahuam ba silakan lagi Abu Luman jazakallahu Kiran Ustaz atas penjelasannya dan pertanyaan berikutnya masih melalui pesan Whatsapp Ustaz dari Abu Arfandi di Batang Ustaz ingin bertanya apakah orang yang sudah tbatan Nasuha Ustaz akan ditampakkan juga dosanya di akhirat jazakahuir atas Jawabannya fad Ustaz barakallahu Fik Allahu Azza waalla berfirman dalam surah at-tahrim tentang taubatan nasuha ya ayuhalladina amanu tubu ilallahi taubatan nasuha asa rbukum ayukumumum orang-orang yang beriman Tobatlah kalian dengan tbatan Nasuha tobat yang sebenar-benarnya para ulama merinci tobat nasuha adalah tobat yang memenuhi tujuh syarat secara rinci Ya beda-beda sih tapi secara detail secara rinci tujuh pertama berhenti dari dosa itu kedua menyesal ketiga bertekad tidak mengulang kembali keempat kalau dosa itu berkaitan dengan hak orang lain kembalikan minta maaf kelimanya lakukan sebelum sakarat sebelum nyawa ada di tenggorokan keenam lakukan sebelum matahari terbit dari dari barat dan terakhir ikhlas karena Allah tobatnya bukan karena dunia maka kalau tujuh syarat yang terpuh itu yang disebut dengan taubatan nasu Apa akibatnya Allah hapus kesalahan-kesalahan Allah ampuni dosa-dosanya dan Allah masukkan ke dalam surga nah Allah akan kasih dia magfirah magfirah bukan sekedar diampuninya dosa tapi mencakup ditutup aib tadi sudah diterangkan pagi-pagi di pondok pesantren apa mumtaziah pagi-pagi tentang magfirah magfirah mencakup dua hal menutup artinya ditutupnya dirahasiakan aib dosa orang tersebut makanya salah satu di antara sifat Allah Satir Innallaha hayyun satirun yuhibulya was Allah itu maha pemalu dan maha penutup Allah mencintai sifat malu dan sifat penutup maksudnya menutupi aib dan dosa orang orang berdosa Allah rahasiakan Allah tutup aibnya tidak ditampakkan kepada banyak orang ini unsur magfirah yang pertama yang kedua di akhirat diampuni tidak diazab jadi kalau ada orang berdosa dosanya oleh Allah ditutup di dunia dirahasiakan lalu di akhirat diampuni tidak diazab berarti orang itu dapat magfirat tapi kalau enggak kalau ada orang berdosa dosanya Allah OS Allah bongkar semua orang tahu walaupun nanti di akhirat diampuni orang itu enggak dapat magfirah tapi dapat ampunan kenapa enggak dapat magfirah sebab tidak ditutup aibnya di dunia atau sebaliknya aibnya ditutup di dunia tapi di akhirat diazab orang ini juga enggak dapat magfirat magfirat itu dua-duanya Dunia Akhirat dunia ditutup sampai ke akhirat ya dan di akhirat selain ditutup dirahsiakan juga diampuni dan tidak diazab itulah magfirah orang yang tobat nasuha dapat magfirah dari Allah tadi dikemukan hadis in inallahulan umati Allah ingin menyelamatkan satu laki-laki dari umatku Allah panggil di akhirat Allah tutup sat penutup hanya dia dengan Allah orang lain enggak dengar orang lain enggak lihat di akhirat Lalu Allah bertanya atifamba Wa fiumi kamu akui enggak kamu di hari ini sudah melakukan dosa ini dosa ini dia bilang bala ya Rabbi Iya saya akui terus dosa-dosanya semua oleh Allah diungkit apa kata Allah qad satartuaka Fid Dunya Wa an agfirakal Yaum aku tutupi dosa-dosamu itu ketika di dunia dan di hari ini aku ampuni dosamu magfirah nih dan itu hanya berdua dia dengan Allah orang lain tidak tahu ya Dan ini menunjukkan orang yang Taubat dengan sebenarnya Taubat taubatan nasuha maka dia akan dapat magfirah ditutupi aibnya di dunia sampai di akhirat dan diampuni dosanya alias tidak diazab yang semoga Allah memasukkan kita ke dalam golongan seperti ini selalu dapat magfirah dari Allah ditutup aib kita di dunia dan diampuni dan tidak diazab di akhirat nanti wahuam terakhir hadir ya Abu Luqman silakan jazakallahu Kiran Ustaz atas penjelasannya dan pertanyaan terakhir masih melalui pesan Whatsapp Ustaz Saya pernah mendengar hadis tentang orang yang tidak bisa minum dari telaganya Rasul Ustaz meskipun dia adalah orang Islam apakah benar mohon penjelasannya Ustaz tafadol Ustaz Nah benar nanti salah satu di antara poin dari beriman kepada hari akhir adalah beriman kepada adanya haud haud artinya Telaga Setiap nabi memiliki telaganya masing-masing termasuk nabi kita Muhamad Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam memiliki Telaga dan di Telaga itu ada cangkir atau gelas untuk minum semua umatnya minum di Telaga nabinya masing-masing tidak akan tertukar kita enggak akan minum di Telaga Nabi Musa umat Nabi Musa Enggak kan minum di Telaga Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam Siapa yang minum dari air Telaga itu dia tidak akan kehausan lagi selamanya sampai dia masuk surga Lalu ada sekelompok orang dihalau oleh malaikat mau minum di Telaga Nabi Sallallahu alaih wasallam dihalau di Halo Itu bukan halo tapi di di apa diusir kata nabi s wasam umati itu umatku itu umatku Kenapa dihalau Kenapa diusir dijawab kata para malaikataka Ma ak engkau tidak tahu apa yang mereka ada-adakan sepeninggalmu Sebagian ulama menyatakan mereka itu orang yang murtad setelah Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam wafat sebagian lain menyatakan lafaz liannakaadri Ma ahdatu ba’daka kau tidak tahu apa yang mereka adaadakan dari agama ini setelah engkau Tiada maksudnya para pelaku kebidahan yang menambah ritual ajaran agama yang tidak dicontohkan oleh Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam mereka tidak kafir tidak murtad karena apa nabi menyatakan ini umatku nabi melihat ada ciri pada diri orang itu yang menyatakan dia umatnya dari mana cirinya wajahnya Bercahaya dari bekas apa bekas wudu karena wudu syariat yang dikhususkan bagi umat nabi kita Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam umat sebelumnya enggak ada syariat wudu dengan cara itu Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam mengenal siapa umatnya ada umatnya ini e wajahnya ada bekas Wu tapi kok dihalau mereka umatku dijawab engkau tidak tahu apa yang mereka ada-adakan sepeninggalmu meng ada-adakan kebidahan dalam agama ini setelah engkau Tiada Apakah hadis ini ya benar nanti akan kita Jelaskan Lebih detail lagi ketika kita menerangkan bab alhaud bab telaga telaga itu ada diterangkan oleh Allah dalam al-qur’an ada isyarat Inna aainakal alkautsar alkautsar salah satu maknanya Sebagian ulama menyatakan itu haud dan banyak hadis yang berbicara tentang haud Nabi dan para nabi yang lainnya dan itu wajib untuk kita kita yakini dan meyakininya termasuk bagian dari iman kepada hari akhir wallahuam ya cukup ya sampai di sini Insyaallah kita lanjut kajian ini di hari Jumat yang akan datang di waktu yang sama semoga Allah kembali mempertemukan kita dalam kondisi yang jauh lebih baik daripada sekarang subhanakallah W bihamdik Ashadu alla ilaha illa anta astagfiruka wa atubu ilaik walhamdulillahiabbil alamin wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh kami ucapkan jazakallahu Khairan kepada Al Ustaz Abu Haidar asundawi hafidahullahu taala yang telah membimbing kita dalam kajian di edisi sore dari pembahasan kitab mukhtasar maar’arijul Qabul dan kami ucapkan pula jazakumullahu Khairan kepada anda sahabat Roja di mana pun berada Semoga apa yang kita pelajari di kesempatan sore hari ini menjadi ilmu yang bermanfaat yang menambah amal-amal Saleh kita kami mohon maaf atas segala kekurangan Sampai bertemu kembali di lain kesempatan wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh simak radio roj Bogor 100.1 FM radio Roja Majalengka 93.1 FM dan radio Roja bandung4.3m cahaya Sun Terima kasih Anda masih bersama Radi ikuti terus kajian Islam yang akan ditayangkan pada jam-jam berikut [Musik] ini Inil jasahaii [Musik] wasaj is radio rojatumil munkar ya kalian adalah sebaik-baiknya umat ya kuntum kir Umah yang diturunkan atau dikeluarkan oleh Allah Taala untuk manusia tugasnyaurun Bil marufil mkar saksikanlah kajian Islam ilmiah di rja TV dan radio Roja kajian Islam ilmah di rja TV dan radio rja makrifat kepada nama-nama Allah itu punya keutamaan bahkan kita mengetahui dalam ungkapan para ulama yang pertama diwajibkan Allah kepada manusia adalah makrifat makrifat siapatah makat kepada Allah makrifat kepada Allah salah satunya apaatat kepada nama dan sifatnya saksikanlah kajian Islam ilmiah di R TV dan radio alamuaikum warahmatullahi wabarakatuh dalam kesempatan kali ini saya inumlim AG menyisihkan hartanya demi kelanjutan pembangunan masjid Jami albarkah berapa banyak orang-orang yang salat di dalamnya pahalanya akan dialirkan kepada orang yang menyediakan tempat tersebut Berapa banyak orang-orang yang mengaji ilmu agama di dalamnya menghafal Quran di dalamnya pahalanya akan dialirkan kepada penyedia ruangan tempat Masjid Jami albarkah semoga ini menjadi motivasi yang kuat untuk menyelesaikan pembangunan masjid Jami albkah yang berada di kawasan Roja TV dan radio Roja wasah Nabina Muhammad walhamdulillahbilamin wasalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Alhamdulillah saat ini kita berada di masjid albarkah yang mana masjid ini terkoneksi sama masjid depan yang Alhamdulillah progresi sudah 9 95%. tentunya Kenapa masjid ini direnovasi ya agar bentuk dan kapasitasnya juga menyesuaikan dengan di depan ee progres pembangunan sendiri khusus yang belakang sudah sekitar 35% ya terus akan berlanjut ya mudah-mudahan bisa sampai selesai ee Kenapa sih masjid ini di renovasi karena tentunya di masjid belakang Ini yang lama sudah tidak mencukupi jemaah yang salat di sini Apalagi kalau tablig akbar bisa sampai ke jalan-jalan tentunya kita enggak mau mengganggu e masyarakat sekitar ya alhamdulillah kita bisa beli tanah di depan kita bangun dan alhamdulillah bisa mencapai sekitar e 5000 sampai 6000 jemaah sini kita sedang kerjain plafon ini juga tiang-tiangnya tetap pakai tiang-tiang yang lama jadi tidak ada perombakan cuman lapisannya aja dikasih marmer di sini juga ada eskalator fungsinya untuk jemaah wanita akhwat untuk mempermudahkan biar bisaung masuk ke masjid baru dan ada juga kloset-kloset atau kamar mandi atau tempat buang air khusus di febel ya khusus yang pakai kursi roda atau orang-orang yang membutuhkan lantai du ini ketika masjid yang lama ini beroperasi untuk akhwat dan Alhamdulillah sekarang juga kita peruntukkan untuk akhwat ya Jadi jemah akhw nanti penuh sampai ke depan Jadi kalau Akbar acara-acara ee daurah banyak juga akhwat yang datang Jadi terpenuhilah Insyaallah ee untuk jemaahnya dan enggak perlu ke jalan-jalan lagi progres pembangunan di masjid albarq bagian belakang ini ya semoga dari target yang kita rencanakan yaitu bisa dipakai saat Ramadan ee tentunya berharap bisa terealisasi ya walaupun masih banyak pekerjaan yang harus kita selesaikan tentu dengan semangat teman-teman pekerja di sini Semoga Allah mudahkan semuanya sesuai rencana dan target yang dari teman-teman sudah rencanakan bisa tercapai ya demikian yang bisa saya sampaikan Melat prres bagianakangun support dukungan dari para jemaah dan para pemirsa untuk ee bisa menyelesaikan masjid albarkah ini sesuai target dan bisa dipakai bersama-sama tentunya fungsinya untuk memakmurkan masjid ini agar lebih makmur wa taawanu Alal birri Wat Taqwa W taawanu alalmi Wal udwan wattaqulaha innallahaadidul IQ rja TV saluran tilawah al-quran dan kajian Islam

Kajian

pada

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *